Monday, October 23, 2017

Bandung Planning Gallery: Wisata Edukasi kota Bandung yang Kekinian

Sejak Bandung memiliki tempat-tempat baru yang mengasyikkan, saya pun jadi semakin sering jalan-jalan di kota sendiri. Selain asyik juga tempat-tempat tersebut tak perlu memerlukan biaya yang cukup banyak. Untuk agenda jalan-jalan di kota Bandung sendiri, saya memilih di waktu weekday karena memang tak terlalu padat. Beberapa minggu lalu saya pun berkesempatan untuk mengunjungi Bandung Planning Gallery yang lokasinya berada di dekat taman sejarah.


Bandung Planning Gallery adalah tempat rancangan kota Bandung di zaman dahulu, masa kini, dan masa depan. Saat saya masuk, petugas yang berjaga di front office menyambut saya dan sahabat saya dengan ramah. Kemudian mereka meminta kami untuk mengisikan registrasi lewat layar komputer. Jika Anda berkunjung rombongan pun wajib untuk mengisikan data oleh perwakilan rombongan. Tempat tersebut dibuka dari hari senin-sabtu dari mulai jam 08.00- 17.00.



Saat Anda masuk di sebelah kiri pintu akan terlihat cable car besar atau menyerupai kereta gantung yang ada di taman mini. Kereta tersebut akan dipersiapkan untuk transportasi di kota Bandung di masa yang akan datang. ketakjuban saya pun belum berakhir di sana karena saat Anda berjalan lebih dalam ke ruangan akan disuguhkan dengan miniatur tempat-temppat penting di kota Bandung. Sebelahnya pun Anda akan melihat miniatur jalan utama Bandung yaitu Asia Afrika.

Puas dengan melihat miniatur tersebut, saya pun menemukan sebuah video reality dimana ketika memakainya kita kan benar-benar melihat dan melakoni transportasi kota Bandung di masa depan. di sepanjang dinding pun tersedia layar-layar yang menampilakan Bandung di kehidupan lalu dan masa depan. untuk mendengarkannya Anda harus mendownload terlebih dahulu aplikasi yang ada di play store guna bisa mendengarkan apa yang disampaikan di layar.
dengan benda ini Anda akan diajak ke Bandung masa depan


Keseruan pun tak hanya berhenti disitu Anda pn akan memasuki sebuah tempat mangkuk terbalik. Ketika masuk kedalamnya akan banyak sticky notes yang terpasang. Sticky notes tersebut adalah tulisan dan pengharapaan masyarakat kota Bandung untuk yang akan datang. beragam sticky note yang ada membuat ruangan tersebut tampak cantik dan menarik.

Tuliskan harapanmu untuk kota Bandung di sini


Penasaran akan tempatnya/ Yuk datang saja ke Bandung Planning Galler yang berada di Jalan Aceh sebelah taman sejarah. Tak dipungut biaya sedikitupun dan tentunya tempat ini menjadi salah satu alternatif Anda untuk berwisata di kota Bandung. 


Monday, October 16, 2017

Asyiknya Jalan-Jalan di Kota Bandung Menggunakan Bandros

Bandung selalu memiliki cerita menarik untuk dijelajahi. Seperti beberap minggu lalu saya dan sahabat saya menyempatkan diri untuk bertemu di balai kota Bandung. Awalnya hanya ingin mencari angin segar setelah penat dari aktivitas selama satu minggu. Namun, setelah sampai di sana ada sesuatu yang menarik perhatian kami. Perhatian kami tertuju pada bandros, bukan pada arti sebenarnya yaitu makan yang terbuat dari tepung beras. Melainkan bandros yang membawa kami berkeliling Bandung.

Ya, sejak Bandung memiliki walikota baru. Selalu saja ada inovasi terbaru yang dibuatnya termasuk bandros tersebut. Bandros disini berarti Bandung Tour on The Bus. Dengan menggunakan bandros ini Anda akan diajak jalan-jalan menelusuri tempat-tempat bersejarah di Kota Bandung. Pada mulanya bandros ini adalah bus bertingkat mirip dengan bus di luar negeri. Hanya saja karena infrastrktur Bandung yang tidak memadai bus ini pun digunakan hanya satu tingkat saja seperti bus pada umumnya. Hanya saja yang membedakan adalah bus ini dibuat dengan tatanan tempat duduk yang unik dan berbeda pada umunya. Warnanya pun bervariasi ada warna putih, merah, kuning, biru esuai dengan warna mensponsori bandros tersebut.



Jika Anda ingin naik badros tersebut bisa datang langsung ke balai kota Bandung dimana tempat loketnya berada di sebrang taman vanda. Harga untuk baik ke bandros tersebut sangat terjangkau yaitu Rp 10.000 plus dengan minuman teh. Selama di perjalanan Anda akan dipandu oleh tour leader yang akan menerangkan tentang sejarah-sejarah tempat di kota Bandung.

Pada waktu itu tempat yang saya kunjungi wilayah Asia afrika, Braga, Citarum, Gasibu, jalan jawa dan berakhir lagi di balai kota. Pemandu yang ramah dan lucu membuat saya betah berlama-lama menaiki bandros tersebut. Walaupun tengah macet, pemandu akan menghibur kita dengan suka cita sehingga perjalanan pun terasa menyenangkan. Bandros tersebut pun bisa disewa dengan harga Rp 800,000 untuk satu hari penuh dengan rute yang sesuai dengan keinginan Anda.

Bagaimana tertarik untuk jalan-jalan di Bandung dengan menggunakan Bandros? Semoga liburan Anda menyenangkan dan bermanfaat. 

Monday, October 2, 2017

Macam-Macam Batik di Indonesia Berdasarkan Sejarah dan Daerah Asalnya

Indonesia selain kaya akan budaya, suku, agama, dan kekayaan alam juga memiliki keanekaragaman dalam jenis batik yang dimiliki. Ya, batik adalah salah satu karya seni yang banyak ditemukan di Indonesia terutama di daerah pulau Jawa. Biasanya batik dibuat menjadi pakaian yang saat ini didesain dengan modern sehingga tercipta suatu karya yang terbaik. Dari mulai anak-anak sampai orang dewasa menggunakan batik untuk acara formal maupun non formal. Dan berikut akan diulas mengenai jenis batik berdasarkan daerah asal dan juga sejarahnya. Penasaran seperti apakah hal itu?Berikut ulasannya! 

1. Batik Megamendung

Batik Cirebon atau batik megamendung ini memiliki sejara yang cukup unik. Pembuatannya mengandung makna tersendiri karena berdasarkan pada hadirnya masyarakat Cina ke wilayah Cirebon. Dahulu, pelabuhan Muara jati adalah tempat hadirnya apara imigran dari luar enegri untuk singgah atau berlabuh di Cirebon. Pada abad ke 16 di Cirebon sendiri sudah tersebar agama Islam yang dibawa oleh Sunan Gunung Jati. Sunan rupanya menikahi ratu asal Cina bernama ong Tien. Dari sanalah banyak tercipta karya seni perpaduan anatara Cina dan Cirebon salah satunya kain batik dengan motif awan. 


Saat ini untuk mendapatkan batik Cirebon tidaklah sulit. Selain dikenal dengan batik megamendung, di cirebon pun telah tercipta sebuah batik lain yang bernama batik trusmi.  Batik tersebut dibuat oleh orang-oran yang tinggal di desa trusmi dan konon sejarahanay berawal dari para para pendatang dari pulau lain yang mengabdi di Keraton dan diberikan keterampilan untuk membuat batik sehingga sampai hari terkenal dan tercipata batik trusmi yang menjadi destinasi tempat wisata di Cirebon. 

2. Batik Pekalongan

Batik Pekalongan ini tercipta oleh masyarakat yang awalanya menetap di lingkungan kerjaaan Mataram. Karena ada peperangan internal dengan sesama raja keraton Mataram dan juga peperangan eksternal dengan melawan Belanda, para rakyat yang awalnya tinggal di keraton  pun mengungsi agar tidak menimbulkan korban yang begitu banyak. 


Selaam tinggal di pengungsian, mereka melakukan aktivitas membatik yang memang sebelumnya sudah menjadi tradisi. Lambat laun makin banyak para pengungsi dan penduduk asli pekalongan yang membuat batik sehingga batik tumbuh dengan pesat dan menjadi mata pencaharian. Pada mulanya, abtik ini dibuat oleh manusia dengan tangan karena minat yang besar dan batik pun tumbuh berkembang dengan pesat dibuatlah pabrik yang tak hanya menghasilkan batk saja namun tenun dan sebagainya hingga saat ini. 

3. Batik Jogja

Batik Jogja ini tercipta karena adanya suatu perjanjian yang disebut dengan Giyanti 1755. Perjanjian tersebut ada ketika memang Mataram terbagi menjadi dua wilayah menjadi Keraton Yogyakarta dan Keraton Surakarta. Ketika Sri Susuhunan Pakubowono II telah pindah ke Surakarta beliau pun merancang pakaian adat tdengan motif terbaru yang tentunya berbeda dengan pakian adata Yogya. 

Karena hal inilah, batik Yogya memiliki ciri khas tersendiri seperti terdapat dua macama latar kain yaitu putih dan hitam. Hiasannya membentuk garis geometris yang disebut dengan garis miring lereng atau lerek. Terdapat garis silang atau kawung dan cplok. Kemudian terdapata nayaman dan limaran. Selain geometris terdapat pula corak non-geometris yang terdiri dari semen, lung-lungan, dan boketan. Batik Yogya memiliki arti tersendiri yang erat kaitannya dengan falsafah Jawa Hindu. 

4. Batik Bali
Bali selaian lekat dengan budayanya juga menyimpan karya seni batik yang luar biasa. Batik bali ini tergolong baru namun bisa memikat para wisatana lokal maupun internasional. Wajar bila batik balik sangat memikat karena terbuat dari kain yang terbaik, digamabar langsung dengan tangan dan menggunakan pewarna alami. 


Batik Bali ini berkembang pada tahun 1970-an. Pendiri dari batik Bali ini adalah Pande Ketut Krisna yang berasal dari Banjar Tegeha, Desa batubulan, Sukawati Gianyar. Batik di Bali digunakan untuk upacara adata yang dipakai untuk udeng, sarung, dan lainnya. 

Batik di indonesia memang tidak terbatas pada keempat pembahasan di atas. Masih banyak batik di Indonesia yang ada dan memiliki kualitas terbaik. Semoga informasi mengenai batik di Indonesia berdasarakan sejarah dan asal mulanya ini bermanfaat untuk Anda. Cintai dan lestarikan batik Indonesia! 

Bandung Creative Hub: Tempat Nongkrong Anak Bandung Zaman Now!

Akhir 2017 kemarin, saya menyempatkan dir untuk mengunjungi salah satu tempat fenomenal di kota Bandung. Tempat tersebut bernama “Bandung C...